Jakarta -
Program afiliasi
TikTok kini telah menjadi jenis pekerjaan baru, dimana banyak orang mencoba
menjadi influencer untuk memperoleh tambahan penghasilan. Dengan hanya
menempelkan tautan dari halaman penjualan sebuah produk terdaftar ke video
promosi singkat yang kita bagikan, lalu mendapatkan komisi dari setiap
penjualan produk. Banyak orang yang menganggap ini mudah, padahal banyak
tantangan yang harus dihadapi jika ingin menjadi seorang influencer sukses.
Seorang
influencer dituntut harus memahami bagaimana algoritma TikTok bekerja, jika
influencer salah mengambil strategi, tentang apa saja produk dan merek yang
menguntungkan untuk dipromosikan, influencer tidak akan bisa mendapatkan untung.
iBooming
merupakan platform yang menyediakan tools untuk mencocokan antara brand dan
influencer yang disesuaikan dengan algorithma TikTok agar video promosi produk
dapat mencapai target audiens yang sesuai kategori untuk meningkatkan nilai
bobot akun influencer agar mandapatkan traffic yang lebih bagus. Lebih sering
kita gunakan, maka akan lebih bagus hasil akun kita..
Dengan
iBooming, influencer bisa tetap konsisten dengan merek dan kategori produk yang
dipromosikan, sehingga mencapai target penonton yang tepat. Dengan masuknya
video promosi ke akun yang memang tertarik dengan produk yang dipromosikan,
influencer akan mendapatkan kesempatan lebih besar untuk menjual banyak produk
dan mendapat untung.
Dilengkapi
dengan tersedianya ide dan bahan konten yang bebas dikreasikan untuk keperluan
konten promosi. Mulai dari referensi video, sampai bahan video maupun gambar
yang bisa langsung diunduh. Terdapat juga informasi tentang tagar atau hashtag
yang sedang tren di TikTok untuk memudahkan video masuk ke FYP. Ditambah lagi
fitur akademi yang menyediakan artikel tips and trik agar video bisa masuk FYP.
Dengan fitur
yang sangat berguna untuk program afiliasi TikTok, memiliki akun iBooming akan
sangat memudahkan para influencer meraih keuntungan.